Saat Anda memutuskan untuk membeli kendaraan seken seperti mobil Mitsubishi bekas, misalnya, Anda memang dituntut untuk ekstra teliti. Pasalnya, ada beberapa hal yang harus Anda periksa dengan saksama agar Anda bisa mendapatkan kendaraan yang berfungsi optimal layaknya mobil baru.
Namun demikian, seiring dengan berjalannya waktu dan usia kendaraan, perlu Anda sadari bahwa performa mobil juga akan menurun. Tanpa perawatan yang tepat, Anda malah bisa menghadapi beberapa masalah. Misalnya saja, mobil susah di-starter yang tentunya akan sangat mengganggu aktivitas harian Anda.
Jika kelak Anda mengalami masalah ini, apa yang perlu Anda lakukan, ya?
Solusi Mobil Mendadak Susah di-Starter
Anda tak perlu panik jika mobil tiba-tiba jadi ngambek dan susah di-starter, bahkan jika Anda sedang di tengah jalan sekalipun. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan sambil menunggu bantuan dari mekanik profesional.
- Cek fuel pump
Adanya masalah pada Fuel pump merupakan alasan utama mengapa mobil jadi susah dinyalakan. Komponen ini berfungsi memompa bahan bakar dari tangki ke area ruang pembakaran. Makanya, jika ada masalah pada fuel pump, bisa dipastikan mobil akan jadi sulit dioperasikan.
Untuk mengecek fuel pump, Anda bisa cek Multi Information Display, terutama jika Anda menggunakan mobil keluaran baru. Kondisi fuel pump bisa Anda lihat di “Check Engine Speedometer”. Sayangnya, perbaikan komponen ini tidak bisa dilakukan sendiri karena membutuhkan alat khusus. Jadi segera bawa mobil ke bengkel resmi jika mendeteksi adanya masalah pada komponen ini.
- Ganti busi mobil
Busi merupakan komponen vital saat mobil sedang di-starter. Jika busi bermasalah, mobil jadi susah dinyalakan. Salah satu penyebab utama masalah pada busi adalah kondisi busi yang sudah kotor. Adanya kotoran dan debu pada busi bisa menghambat percikan bunga api ketika kendaraan sedang distarter. Padahal, percikan tersebut dibutuhkan agar mesin menyala.
Posisi busi pada setiap mobil berbeda, tetapi biasanya berada pada mesin di area depan. Namun untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat dari buku manual mobil Anda. Setelah menemukan lokasinya, busi yang sudah kotor bisa Anda bersihkan dengan cara yang sangat mudah. Anda bisa gosokkan cairan penetral khusus pada bagian busi yang kotor menggunakan kain bersih.
- Rutin bersihkan karburator
Tak hanya busi, pastikan bahwa karburator juga dalam kondisi bersih untuk mencegah mobil agar tidak susah di-starter. Sebab, karburator yang kotor tidak bisa berfungsi secara optimal karena tumpukan kotoran menghambat performanya.
Untuk membersihkan karburator, Anda sebenarnya bisa melakukannya sendiri. Namun karena lokasinya yang agak tersembunyi dan rumit, disarankan agar Anda membawa mobil ke bengkel supaya lebih aman.
- Cek aki
Aki tekor atau bermasalah juga merupakan salah satu alasan utama mobil jadi sulit di-starter. Komponen ini termasuk yang paling muda ditemukan karena ukurannya yang cukup besar dan biasanya berada pada bagian depan (untuk mobil yang memiliki mesin depan). Cek kondisi aki dengan melepas kutub positif dan lihat apakah ada kotoran di dalamnya. Adanya tumpukan kotoran di aki bisa membuat kendaraan jadi tidak bisa di-starter.
Di samping itu, pastikan juga apakah aki mobil dalam kondisi menyala atau tidak melalui indikator panel instrumen. Pasalnya, jika ternyata aki tidak menyala, aki jelas bermasalah – baik itu karena rusak atau melemah. Solusinya, ganti aki lama dengan aki yang baru terutama jika usia pakai aki memang sudah melewati batasnya.
Itu dia 4 cara yang bisa Anda lakukan jika mobil tiba-tiba susah di-starter. Semoga bermanfaat!
More Stories
Toyota Avanza: Mobil Keluarga dengan Desain dan Performa Terbaru
Bukan Hanya Mobil, Sekarang Lelang Motor Online Lebih Praktis
Kisaran Harga Mobil Baru yang Dijual di Toko Online